Kerjasama Penelitian Perguruan Tinggi Indonesia dan AS Diperluas
Selasa, 19 Maret 2013
0
komentar
Jakarta
-- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) dan Kedutaan Besar
Amerika Serikat mengumumkan perluasan Program Kemitraan antar Perguruan
Tinggi dari Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID)
senilai US$ 6 juta untuk penelitian bersama yang dilakukan perguruan
tinggi di Indonesia dan Amerika Serikat.
Program Kemitraan Perguruan Tinggi ini
adalah salah satu program kerjasama Pemerintah AS di bidang Pendidikan
yang bertujuan untuk meningkatkan dan mempromosikan kerjasama antara
institusi pendidikan tinggi di AS dan Indonesia.
Peresmian program kerjasama ini dilakukan
oleh Supriadi Rustad Direktur Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi bertempat di Gedung D Kemdikbud
Jakarta, Senin (18/3). Turut hadir dalam peresmian ini Scot Marciel Duta
Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Agus Sartono Deputi Kementerian
Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Nur Syam Direktur Jenderal
Pendidikan Tinggi Islam berserta tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan ini diumumkan lima penelitian yang memperoleh hibah, yaitu:
- Penelitian Bersama AS-Indonesia tentang Influenza ( University of Colorado dan Universitas Padjajaran)
- Mempromosikan Pengelolaan Hutan dan Keanekaragaman Hayati Secara Lestari melalui Kemitraan dalam Penelitian dan pendidikan ( Rutgers University dan Universitas Nasional Jakarta)
- Inovasi di Sekolah menengah Atas untuk memajukan Ilmu Pengetahuan ( Colombia University dan Institut Pertanian Bogor)
- Penelitian Lahan Basah dan Perubahan Iklim di Kalimantan (Oregon State University, Universitas Tanjungpura, Universitas Mulawarman dan Indiana University)
- Smart Lab ( Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Yayasan Putera Sampoerna , New York Hall of Science dan Tufts University)
Scot Marciel berharap berharap bahwa
program ini akan membantu meningkatkan kualitas pengajaran di perguruan
tinggi kedua negara. "Juga untuk mempromosikan ilmu pengetahuan dan
teknologi, serta menginspirasi para ilmuan untuk berkontribusi kepada
masyarakat melalui pekerjaan penting yang dilakukannya,” katanya
menambahkan.
Pada kesempatan yang sama Agus Sartono
berharap melalui kerjasama ini hubungan antara AS dan Indonesia dapat
ditingkatkan. "Harapannya adanya hubungan yang saling menguntungkan bagi
kedua negara," ujarnya.
Supriadi Rustad menegaskan bahwa
kerjasama pendidikan Indonesia dengan negara-negara lain sangat penting
untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia. "Kerjasama sama
tersebut dapat berupa kerjasama di bidang penelitian, pertukaran dosen,
pertukaran mahasiswa, beasiswa dan bentuk lainnya," kata Rustad. (Sumber
: http://dikti.kemdikbud.go.id )
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Kerjasama Penelitian Perguruan Tinggi Indonesia dan AS Diperluas
Ditulis oleh ictcentersmkalor
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://ictcentersmkalor.blogspot.com/2013/03/kerjasama-penelitian-perguruan-tinggi.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh ictcentersmkalor
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar:
Posting Komentar