Guru Pendidikan Khusus sebagai Katup Pengaman Keutuhan NKRI
Rabu, 21 Agustus 2013
0
komentar
Jakarta--Guru-guru
yang bertugas di daerah khusus dan yang melayani anak-anak berkebutuhan
khusus tugasnya lebih berat dibandingkan dengan guru-guru yang lain. Di
samping mendidik dan mencerdaskan anak-anak bangsa, para guru di daerah
khusus juga menjadi bagian dari katup pengaman keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI).
“Khususnya mereka
yang bertugas di daerah perbatasan dan di pulau-pulau terluar Indonesia,
di daerah terbelakang, serta masyarakat adat yang terpencil,” kata
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh pada
acara silaturrahmi antara guru SD berdedikasi di daerah khusus dan guru pendidikan khusus berdedikasi Tingkat Nasional dengan Ibu Negara Hj. Ani Bambang Yudoyono di Istana Negara, Jakarta, Selasa (20/8).
Mendikbud
mengatakan, guru-guru pendidikan khusus di samping mendidik dan
mencerdaskan bangsa bagi anak-anak berkebutuhan khusus, dengan segala
keragamannya, dedikasi guru-guru Pendidikan Khusus menjadi keniscayaan,
karena pendidikan adalah hak semua anak Indonesia, tanpa terkecuali.
“Bagi Guru Daerah Khusus dan Guru Pendidikan Khusus berdedikasi, silaturrahmi dengan Ibu Negara di Istana Presiden ini
tidak ternilai harganya dan sangat mungkin hanya berlangsung satu kali
selama karir dan pengabdian mereka sebagai guru,” kata Menteri Nuh.
Silahturahim ini,
kata Mendikbud, merupakan acara yang utama dan luar biasa bagi bapak dan
ibu guru karena dapat diterima di ruangan Istana oleh Ibu Negara. Oleh
karena itu, lanjut Mendikbud, bagi guru
SD yang bertugas di daerah khusus dan guru pendidikan khusus
berdedikasi, kegiatan bersilarurrahmi dengan Ibu Negara tidak dapat
dilukiskan dengan kata-kata. “Sangat membanggakan sekaligus membangun
semangat untuk bekerja lebih baik,” katanya
Menurut
Mendikbud, hanya guru-guru yang berdedikasi luar biasa dalam mendidik
anak-anak bangsa yang bisa hadir di sini untuk bersilaturrahmi dengan
Ibu di Istana.
Acara ini dihadiri oleh Ibu Negara Hj. Ani Bambang Yudoyono, Herawati Boediono, Ibu-Ibu Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu, para sesepuh Paguyuban Ria Pembangunan dan Pengurus Yayasan Karya Bhakti RIA Pembangunan, Direktur Utama Bank Rakyat Indonesiadan jajarannya, Direktur Utama JAMSOSTEK, perwakilan BRI Peduli Pendidikan, para donatur, dan para guru SD dari daerah khusus dan guru pendidikan khusus berdedikasi tingkat nasional. (EH).
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Guru Pendidikan Khusus sebagai Katup Pengaman Keutuhan NKRI
Ditulis oleh ictcentersmkalor
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://ictcentersmkalor.blogspot.com/2013/08/guru-pendidikan-khusus-sebagai-katup.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh ictcentersmkalor
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar:
Posting Komentar