Kurikilum 2013 Bangkitkan Optimisme
Sabtu, 16 Maret 2013
0
komentar

Hadir pula dalam kegiatan ini Gubernur Jawa Barat
Ahmad Heryawan dan Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Prof. Mahyudin.
Juga diikuti oleh para kepala dinas pendidikan kabupaten dan kota se
Jawa Barat.
Menurut Mendikbud optimisme itu munculnya dari
sikap, karakter atau ahlak. Hanya saja bukan sembarang sikap tetapi
sikap yang didasarkan atas ilmu pengetahuan dan keterampilan. Kurikulum
2013 justru disiapkan untuk membangun sikap yang integratif tersebut.
Pendekatan yang digunakan untuk membangun sikap
seperti itu, ditempuh pengintegrasian nilai karakter kedalam setiap mata
pelajaran. "Siapa bilang mata pelajaran fisika, kimia, dan ilmu lain
tidak bisa dikaitkan dengan nilai karakter," terang Menteri Nuh.
Lagipula, imbuhnya, negara kita bukanlah negara
sekuler. Kita tak ingin, kata mantan Rektor ITS ini, memiliki peserta
didik yang sangat pandai dan terampil namun tidak memiliki karakter.
Kita ingin mencapai ketiga-tiganya.
"Kalau masyarakat memperbolehkan dilakukan
perbaikan keempat standar itu, kenapa melarang perbaikan kurikulum,
padahal kurikulum mencakup keempat standar tersebut," papar Nuh.
Menanggapi opini seolah-olah Kurikulum 2013
disiapkan secara terburu-buru, Mendikbud mengungkapkan, bahwa pemerintah
sudah bekerja sejak tahun 2010. Amanat untuk meninjau kurikulum sudah
tertuang dalam RPJMN 2010-2014. Sudah pula dikomunikasikan kepada DPR.
Komisi X DPR sendiri sudah membentuk Panja Kurikulum sejak awal tahun
2011. (IH)
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Kurikilum 2013 Bangkitkan Optimisme
Ditulis oleh ictcentersmkalor
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://ictcentersmkalor.blogspot.com/2013/03/kurikilum-2013-bangkitkan-optimisme.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh ictcentersmkalor
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar:
Posting Komentar